Kesanggupan akan menghadapi masa tersulit lebih dari sekedar malam – malam tanpa bulan. Layaknya pecundang dalam meniti kehidupan di teras tanpa atap, sembari menikmati penatnya asap tembakau. Meski aku tahu itu salah satu dari bala tentara malaikat maut yang takkan tersenyum kala menjemput.
Pernah, aku resapi kata demi kata dari orang yang kuanggap sejajar dgn Mas Iwan Fals Kepalang manis teruslah manis, kepalang pahit teruslah pahit. Tinggal pada apa pemikiran orang, harus kearah mana menjalaninya.
Malam ini aku rasakan kembali makna kata itu pada secangkir kopi yang kuminum. Ya,,, pahit teruslah pahit, karena bila berubah manis niscaya aku takkan pernah untuk minum kopi lagi... :-)
Jalani masa sulit itu dengan tersenyum sobat...
Semangat!!!
istirahatlah barang satu hari saja
kosongkan pikiranmu dari hal hal yang menyiksamu
pusatkan pikiranmu pada satu titik, yaitu titik BEBAS..
Kenapa harus di bawa sulit?
Post a Comment